Minggu, 15 April 2012

diskripsi nama


NAMAKU

Ida Fitriana
Ida              = anak perempuan pertama
Fitriana       = yang lahir pada bulan suci

          Nama adalah suatu anugrah sekaligus sebuah doa yang di berikan oleh orang tua kepada anaknya. Orang tua saya memberi nama saya Ida Fitriana. Yang berarti anak perempuan pertama yang lahir pada bulan suci. Walaupun nama saya Ida Fitriana, namun orang-orang disekitar saya biasa memanggil saya Ida. Nama saya Ida karena saya di lahirkan ke dunia ini nomor satu sebelum adik saya. Dan saya anak pertama dari dua bersaudara. Selain itu nama saya terdapat Fitriana karena waktu itu saya di lahirkan ke dunia ini pada bulan suci Ramadhan. Sehingga di dalam nama saya, orang tua saya menambahkan nama Fitriana ke dalam nama saya. Saya adalah buah cinta dari kedua orang tua saya, tentunya atas kehendak-Nya. Karena tanpa kehendak-Nya tidak mungkin saya ada di dunia ini.
          Nama ini adalah pemberian dari kedua orang tua saya yang paling saya sayangi, orang yang selalu menyayangiku tanpa ada akhirnya. Nama ini diberikan kepada saya lima hari setelah saya di lahirkan dari rahim ibu saya. Namun menurut cerita dari kedua orang tua saya, nama ini sudah terfikirkan sejak saya dalam kandungan ibu saya.
          Kedua orang tua saya memberi nama kepada saya bukan hanya sekedar memberi nama. Mereka memberi nama kepada saya ada tujuan dan harapan agar saya menjadi perempuan yang baik dalam segala hal. Karena nama adalah sebuah doa dan harapan orang tua yang disematkan kepada buah hatinya. Saya bangga dengan nama yang saya miliki dan semoga orang tua saya bangga mempunyai buah hati seperti saya.


TENTANG OBSESIKU
         Untuk sekarang saya ingin lebih serius belajar. karena saya sudah menginjak tahun kedua di SMA N 1 Cawas, yaitu di kelas Xl. Di kelas  Xl ini saya  ingin belajar lebih giat lagi agar saya bisa lulus dari SMA N 1 Cawas ini dengan nilai yang memuaskan dan saya bisa masuk Perguruan Tinggi Negeri agar orang tua saya bangga dengan saya karena mempunyai buah hati seperti saya. Sudah banyak beban yang harus dipikul oleh kedua orang tua saya. Mulai dari membiayai sekolah saya hingga memenuhi kebutuhan saya, sekarang sudah waktunya saya harus meringankan beban mereka dengan cara saya harus belajar dengan giat agar cita-cita saya dapat tercapai. Obsesi terbesar saya adalah saya ingin menjadi seorang Dosen. Dengan maksud saya ingin membagi ilmu yang saya miliki kepada mereka di luar sana. Pada suatu saat nanti jika saya sudah menjadi seorang Dosen, saya ingin sekali menciptakan suatu hasil karya dimana saya ingin sekali menulis buku-buku yang dapat membantu orang-orang di luar sana yang ingin mencari ilmu. Saya ingin memberantas kebodohan yang melanda negara ini. Sehingga negara kita mempunyai penduduk yang bermutu, khususnya di dalam pendidikan. Itulah alasan saya kenapa saya ingin menjadi seorang Dosen.












MARS SMA N 1 CAWAS

Warga Prabawiyatatama SMA Negeri Cawas nyata
Bertekad mengikis kebodohan, menyongsong masa depan
Korbankan akhlak luhur dan mulia, berbudilah bijaksana
Santun di dalam budayaku, unggul mutu slalu menyatu
                             Ayo satukan langkahmu
                             Kembangkan dharma baktimu
                             Kami pasti mampu cipta insan
                             Berguna berkat lindungan-Mu

         Semua orang yang berada di tempat didik terbaik yaitu SMA Negeri 1 Cawas yang diidam-idamkan semua lapisan masyarakat. Yang mempunyai tekad dan berusaha keras untuk membuat peserta didiknya menjadi pandai. Dengan kepandaian yang dimiliki para peserta didik, mereka bisa meraih cita-cita yang mereka inginkan. Dengan begitu mereka bisa menyambut masa depan yang lebih baik dan penuh kemantapan. Namun semua itu bukan hanya karena kepandaian semata melainkan juga karena akhlak luhur yang mulia serta budi pekerti yang baik. Juga karena sopan santun, baik sopan santun dalam bertutur kata juga sopan santun dalam bersikap. Semua itu dapat membawa sekolah memiliki nama yang harum. Sekolah bisa mempunyai mutu yang unggul walaupun berada di desa namun mampu bersaing dengan sekolah-sokolah yang berada di kota. Selain itu sekolah juga mampu mencetak peserta didik yang berprestasi di bidang akademis maupun nonakademis. Ayo kita bersama berusaha dan berjuang mengembangkan dharma bakti kita untuk sekolah tercinta ini. Kita pasti mampu menciptakan insan yang berguna atas ridho dari Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar